Hukum Menikahi Pemerkosa
페이지 정보
본문
Hukum menikahi pemerkosa (bahasa Inggris: marry-your-rapist law, marry-the-rapist law, rape-marriage law) adalah sebuah hukum terkait pemerkosaan yang menyatakan bahwa seorang pemerkosa tidak akan dihukum jika ia menikahi korbannya. Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, hukum dari jenis ini yang masih tersisa makin tertantang dan ditinjau dalam serangkaian negara. Artikel 522 di belahan dunia lainnya. Organisasi tersebut bekerja terhadap peniadaan jenis hukum tersebut, dan dalam beberapa kasus, mereka berhasil. Malaysia tak memiliki hukum menikahi pemerkosa manapun, cunt namun pada 2015-16, terjadi satu kasus. Pengadilan Tinggi di Sabah dan Sarawak pada Agustus 2016 setelah unjuk rasa berskala bersama yang menganggap hal ini akan menghindarkan bahaya bagi para pemerkosa anak untuk melarikan hukuman. Nora Fakim (17 March 2012). "Morocco protest against rape-marriage law". Somini Sengupta (22 July 2017). "One by One, Marry-Your-Rapist Laws Are Falling in the Middle East". The New York Times. Alice Su (1 August 2017). "Activists in Jordan Celebrate the Repeal of a 'Marry the Rapist' Law". Encyclopedia of Women and Islamic Cultures: Family, Law and cunt Politics. Yenni Kwok (4 August 2016). "Malaysian Man Accused of Rape Avoids Jail After Marrying His Teenage Victim". Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi-BerbagiSerupa Creative Commons; ketentuan tambahan mungkin berlaku. Lihat Ketentuan Penggunaan untuk rincian lebih lanjut.
- 이전글Replacing Your Online Casino 24.06.27
- 다음글Boost Your Online Visibility with GSA Internet Search Engine Ranker 24.06.27
댓글목록
등록된 댓글이 없습니다.